Jumat, 26 September 2014

Seni Tari



SENI TARI

Ø  Gerak tubuh merupakan unsur penting dalam menari.
Ø  Dalam menari, gerak berarti berpindahnya dari posisi satu ke posisi berikutnya.
Ø  Gerak dalam tari dibedakan menjadi 2, yaitu gerak maknawi dan gerak murni.
1.      Gerak Maknawi adalah gerak yang mempunyai arti atau makna tertentu.
Contoh gerakan maknawi adalah memanah, berhias, dan menabur bunga.
2.      Gerak Murni adalah gerak yang tidak mempunyai makna atau arti-arti tertentu. Gerak ini dilakukan untuk mendapatkan kesan artistik dalam mendukung gerakan tari.
Contoh gerakan murni antara lain gerakkan melenggang, jalan ditempat, dan memutar lengan.
Ø  Gerak simbolis tari terdiri dari 3 jenis, yaitu gerak gemulai, gerak dinamis, dan gerak patah-patah.
Ø  Gerak gemulai adalah gerakan yang dibawakan dengan lembut, mengalir, dan tidak putus-putus.
Ø  Tarian yang memiliki gerakan gemulai antara lain tari Golek Sri Rejeki dan tari Serimpi.
Ø  Gerak dinamis adalah gerakan yang dibawakan dengan tegas, bersemangat, lincah, ataupun gagah.
Ø  Tarian yang memiliki gerakan dinamis adalah tari Kuda Lumping.
Ø  Gerakan patah-patah adalah gerakan yang dibawakan dengan putus-putus.
Ø  Tarian yang memiliki gerakan patah-patah adalah tari Perang dan tari Tor-Tor.
Ø  Iringan sebuah tarian dapat berupa iringan musik modern atau iringan music tradisional. Iringan tari dapat juga berupa bunyi dari anggota tubuh seperti tepuk tangan, tepuk anggota tubuh,atau bersiul.
Ø  Simbol yang ingin disampaikan dalam tari menjadi lebih nyata dan mudah dimengerti oleh para penonton dengan adanya busana, properti, dan tata rias yang digunakan oleh para penari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar