SENI
TARI
Ø Gerak
tubuh merupakan unsur penting dalam menari.
Ø Dalam
menari, gerak berarti berpindahnya dari posisi satu ke posisi berikutnya.
Ø Gerak
dalam tari dibedakan menjadi 2, yaitu gerak maknawi dan gerak murni.
1. Gerak
Maknawi adalah gerak yang mempunyai arti atau makna tertentu.
Contoh
gerakan maknawi adalah memanah, berhias, dan menabur bunga.
2. Gerak
Murni adalah gerak yang tidak mempunyai makna atau arti-arti tertentu. Gerak
ini dilakukan untuk mendapatkan kesan artistik dalam mendukung gerakan tari.
Contoh
gerakan murni antara lain gerakkan melenggang, jalan ditempat, dan memutar
lengan.
Ø Gerak
simbolis tari terdiri dari 3 jenis, yaitu gerak gemulai, gerak dinamis, dan
gerak patah-patah.
Ø Gerak
gemulai adalah gerakan yang dibawakan dengan lembut, mengalir, dan tidak
putus-putus.
Ø Tarian
yang memiliki gerakan gemulai antara lain tari Golek Sri Rejeki dan tari
Serimpi.
Ø Gerak
dinamis adalah gerakan yang dibawakan dengan tegas, bersemangat, lincah,
ataupun gagah.
Ø Tarian
yang memiliki gerakan dinamis adalah tari Kuda Lumping.
Ø Gerakan
patah-patah adalah gerakan yang dibawakan dengan putus-putus.
Ø Tarian
yang memiliki gerakan patah-patah adalah tari Perang dan tari Tor-Tor.
Ø Iringan
sebuah tarian dapat berupa iringan musik modern atau iringan music tradisional.
Iringan tari dapat juga berupa bunyi dari anggota tubuh seperti tepuk tangan,
tepuk anggota tubuh,atau bersiul.
Ø Simbol
yang ingin disampaikan dalam tari menjadi lebih nyata dan mudah dimengerti oleh
para penonton dengan adanya busana, properti, dan tata rias yang digunakan oleh
para penari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar