Kamis, 26 Februari 2015

GANGGUAN PENGLIHATAN



Gangguan Penglihatan :
1.   Rabun Jauh (miopi) yaitu mata hanya mampu melihat jelas pada jarak dekat dan tidak mampu melihat jarak jauh.
2.   Rabun Dekat (hipermetrop) yaitu mata hanya mampu melihat jelas pada jarak jauh dan tidak mampu melihat jarak dekat.
3.   Buta Warna adalah kelainan pada mata karena tidak dapat membedakan warna tertentu.
4.   Katarak kelainan pada mata karena lensa mata terhalang oleh lapisan keruh.
5.   Rabun Senja (hemeralopi) terjadi karena kekurangan vitamin A.

Sel Saraf Penghubung/ asosiasi /konektor /intermediet



Sel saraf penghubung disebut juga sel saraf asosiasi/konektor/intermediet. Sel ini dapat ditemukan di dalam sistem saraf pusat dan berfungsi menghubungkan sel saraf motor dengan sel saraf sensori / penghubungan dengan sel saraf lainnya yang ada di dalam sistem saraf pusat. Sel saraf penghubung menerima impuls dari reseptor sensori / sel saraf penghubung lainya.

Sel Saraf Motorik



Sel saraf motorik
Fungsi sel saraf motorik adalah mengirim impuls dari sistemsaraf pusat ke otot atau kelenjar yang hasilnya berupa tanggapan tubuh terhadap tubuh terhadap rangsangan. Badan sel saraf motor berada di sistem saraf pusat. Dendritnya sangat pendek berhubungan dengan akson saraf asosiasi, sedangkan aksonnya dapat sangat panjang.

Sel Saraf Sensorik



Sel saraf sensorik
Fungsi saraf sensorik adalah menghantar impuls dari reseptor ke sistem saraf pusat, yaitu otak dan sumsum tulang belakang. Ujung akson dari saraf sensorik berhubungan dengan saraf penghubung.

GANGGUAN – GANGGUAN PADA HATI



GANGGUAN – GANGGUAN PADA HATI :
A.   Penyakit kuning adalah tersumbatnya saluran empedu sehingga cairan empedu tidak dapat dialirkan ke dalam usus 12 jari. Cairan empedu tersebut masuk ke dalam darah sehingga warna darah menjadi kekuningan. Oleh karena itu di seluruh tubuh terdapat pembuluh darah, maka tubuh akan tampak kekuning-kuningan.

B.  Hepatitis  adalah radang hati yang disebabkan oleh virus. Virus hepatitis bermacam-macam, misalnya hepatitis A dan B. hepatitis B lebih berat daripada hepatitis A dan dapat menular lewat darah / cairan tubuh lain. Penderita hepatitis A umumnya tertular dari makanan yang terkontaminasi.

FUNGSI HATI



Hati berfungsi untuk :
a.     Mengatur kadar gula dalam darah
b.     Membentuk urea yang merupakan sisa pencernaan dari protein
c.     Membunuh kuman dan racun yang masuk ke tubuh
d.     Membentuk protein plasma (protrombin dan fibrinogen)
e.     Tempat pengubahan provitamin A menjadi vitamin A
f.       Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
g.     Menghasilkan getah empedu (cairan empedu) yang ditampung dalam kantong empedu dan kemudian disalurkan ke usus 12 jari yang berfungsi untuk mengemulsikan lemak.